Tantangan yang Mengintip dalam Internet of Things

♠ Tren Internet of Things (IoT) merambah hampir di semua lini kehidupan. Contoh nyatanya pun semakin terlihat dengan banyaknya perangkat-perangkat terkoneksi yang tersebar dan digunakan oleh banyak orang di dunia, tak terkecuali di Indonesia. Hal ini terjadi seiring dengan peningkatan konektivitas jaringan internet.

♠ Melihat potensi pertumbuhan pasar IoT yang pesat, Asia Tenggara akan menjadi salah satu motor penggerak tren IoT di Asia Pasifik. Dan sebagai negara berpenduduk terbesar keempat dunia di wilayah tersebut, Indonesia diprediksi akan menjadi salah satu pendorong utamanya. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan jumlah konsumen dan perbaikan infrastruktur komunikasi.

♠ Akan tetapi, tren IoT bukannya hadir tanpa ada risiko di baliknya. Karena sejatinya setiap perangkat yang terkoneksi ini saling terhubung dengan menggunakan berbagai macam cara, mulai dari WiFi/Ethernet jarak jauh menggunakan IP protocols, Bluetooth jarak dekat yang hemat daya, NFC, dan jaringan radio berjarak menengah lainnya.

♠ Hal lain yang patut diperhatikan adalah, Internet of Things bukan saja melulu mengenai “Things” atau perangkatnya, melainkan aplikasi dan layanan yang menjadi pendukung dari IoT. Semakin banyak perangkat terkoneksi, maka akan semakin banyak pula aplikasi dan layanan yang berjalan. Risiko seperti aplikasi yang “macet” di tengah jalan sudah umum terjadi dan ini memerlukan perhatian khusus. Selain itu, ada juga tantangan dalam hal manajemen identitas dan akses, peningkatan pengalaman pengguna, serta kebutuhan akan pengadaan layanan yang cepat.

♠ Oleh karena itulah, dibutuhkan solusi yang dapat membantu aplikasi melakukan kinerja lebih baik dan aman, serta memungkinkan pengiriman aplikasi berjalan dengan lancar dan dapat beriringan dengan inovasi IoT serta meningkatnya permintaan dari perangkat terkoneksi yang berada di pasaran – terlepas dari berbagai arsitektur yang digunakan dalam penerapan aplikasi tersebut (cloud, on-premise, ataupun hybrid). Kemudian, solusi tersebut juga harus memiliki kemampuan authentication, authorization, dan accounting (AAA) ke dalam aplikasi berbasis cloud, berbasis web, dan virtual, demi menyediakan keandalan akses yang terpercaya.

Related Post

Bridging Technology for Humanity
Jl. D.I Panjaitan No. 128 Purwokerto 53147, Jawa Tengah – Indonesia

Telp : 0281-641629

WA  : 0812-2831-9222

Email : [email protected]

Website Official : ittelkom-pwt.ac.id

Website PMB : pmb.ittelkom-pwt.ac.id

Negara : Indonesia

Telp

WA

Email

Website Official

Website PMB

Negara

Fakultas Rekayasa Industri dan Desain (FRID)

Bridging Technology for Humanity
Jl. D.I Panjaitan No. 128 Purwokerto 53147, Jawa Tengah – Indonesia

Telp

WA

Email

Website Official

Website PMB

Negara

Fakultas Teknik Telekomunikasi dan Elektro (FTTE)

Copyright ©2024 All Rights Reserved By PMB Institut Teknologi Telkom Purwokerto